Artwork

Kandungan disediakan oleh novian abimanyu and Novian abimanyu. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh novian abimanyu and Novian abimanyu atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.
Player FM - Aplikasi Podcast
Pergi ke luar talian dengan aplikasi Player FM !

Eps 5: Sepasang nadi

4:18
 
Kongsi
 

Manage episode 336343160 series 3190228
Kandungan disediakan oleh novian abimanyu and Novian abimanyu. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh novian abimanyu and Novian abimanyu atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.
Sepasang nadi 27 tahun lalu, cerita tentang masa muda masih dibumbui hal yang sama seperti sekarang. Merasakan sebuah kisah cinta, dunia seperti milik berdua, berbalas surat lewat kotak pos depan rumah, sampai mengirim pesan kepada yang terkasih, di radio populer kota ini. Aku masih mengingat benar, pria desa berkumis itu adalah jodohku nanti dimasa depan. Pria dengan gurat senyum yang amat indah itu, begitu lincah memindahkan jajanan dari tangannya ke tangan pembeli. Seperti sulap, gerakan tangannya bukan hanya mampu melayani pembeli, tapi juga mampu menggerakkan hatiku, lebih cepat, dan lebih cepat lagi. Butuh berminggu-minggu kemudian, baru aku berani berkenalan denganmu. Jujur saja, waktu itupun aku masih tak percaya kamu mau menjabat tanganku, sedang aku hanya gadis desa yang terbiasa mencuci baju di sungai, jemariku tentu kasar. Tetapi sialnya, kamu memang gagah luar dan dalam. Kamu bahkan tidak memperdulikan apa dan bagaimana keadaanku saat itu, kamu hanya tersenyum dan menyodorkan tanganmu padaku. Satu perkenalan, yang menyebabkan simpul merah untuk kita mulai terjalin. Tak lama kemudian, kamu putuskan mendatangi orang tuaku, hendak melamar dirimu "pujaan hatiku" katamu. Dan ternyata, orang tuamu sama baiknya denganmu, mereka begitu ramah padaku dan keluarga, malah ibumu masih sempat membawa begitu banyak jajanan buat keluargaku, sedang kami hanya punya beberapa butir telur ayam, tidak ada yang lain, itu saja karena beberapa ekor ayam milik bapak masih rajin bertelur. Keluarga kita saling berdiskusi kala itu. Selepas isya, orang tuaku menyetujui ikhtikad baikmu, dan merelakanku menikah denganmu. Bayangkan...betapa bahagiannya aku saat itu, ini sudah seperti mimpi, cuma bedannya, saat sedang dialam mimpi, aku bisa jadi putri dengan segala kemewahannya, sedangkan disini aku hanya anak petani desa dengan segala kekurangannya. Setelah menikah beberapa hari, bapakmu memberikan sebuah rumah untuk kita tinggali. Waduh, bertambah-tambah lagi kebahagiaanku, mungkin nasibku memang seberuntung itu saat memutuskan memilih kamu. Kita tinggal diatap yang sama, tidur dikasur yang sama, makan di meja yang sama, dan kita bercanda diteras yang sama.
  continue reading

43 episod

Artwork
iconKongsi
 
Manage episode 336343160 series 3190228
Kandungan disediakan oleh novian abimanyu and Novian abimanyu. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh novian abimanyu and Novian abimanyu atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.
Sepasang nadi 27 tahun lalu, cerita tentang masa muda masih dibumbui hal yang sama seperti sekarang. Merasakan sebuah kisah cinta, dunia seperti milik berdua, berbalas surat lewat kotak pos depan rumah, sampai mengirim pesan kepada yang terkasih, di radio populer kota ini. Aku masih mengingat benar, pria desa berkumis itu adalah jodohku nanti dimasa depan. Pria dengan gurat senyum yang amat indah itu, begitu lincah memindahkan jajanan dari tangannya ke tangan pembeli. Seperti sulap, gerakan tangannya bukan hanya mampu melayani pembeli, tapi juga mampu menggerakkan hatiku, lebih cepat, dan lebih cepat lagi. Butuh berminggu-minggu kemudian, baru aku berani berkenalan denganmu. Jujur saja, waktu itupun aku masih tak percaya kamu mau menjabat tanganku, sedang aku hanya gadis desa yang terbiasa mencuci baju di sungai, jemariku tentu kasar. Tetapi sialnya, kamu memang gagah luar dan dalam. Kamu bahkan tidak memperdulikan apa dan bagaimana keadaanku saat itu, kamu hanya tersenyum dan menyodorkan tanganmu padaku. Satu perkenalan, yang menyebabkan simpul merah untuk kita mulai terjalin. Tak lama kemudian, kamu putuskan mendatangi orang tuaku, hendak melamar dirimu "pujaan hatiku" katamu. Dan ternyata, orang tuamu sama baiknya denganmu, mereka begitu ramah padaku dan keluarga, malah ibumu masih sempat membawa begitu banyak jajanan buat keluargaku, sedang kami hanya punya beberapa butir telur ayam, tidak ada yang lain, itu saja karena beberapa ekor ayam milik bapak masih rajin bertelur. Keluarga kita saling berdiskusi kala itu. Selepas isya, orang tuaku menyetujui ikhtikad baikmu, dan merelakanku menikah denganmu. Bayangkan...betapa bahagiannya aku saat itu, ini sudah seperti mimpi, cuma bedannya, saat sedang dialam mimpi, aku bisa jadi putri dengan segala kemewahannya, sedangkan disini aku hanya anak petani desa dengan segala kekurangannya. Setelah menikah beberapa hari, bapakmu memberikan sebuah rumah untuk kita tinggali. Waduh, bertambah-tambah lagi kebahagiaanku, mungkin nasibku memang seberuntung itu saat memutuskan memilih kamu. Kita tinggal diatap yang sama, tidur dikasur yang sama, makan di meja yang sama, dan kita bercanda diteras yang sama.
  continue reading

43 episod

Semua episod

×
 
Loading …

Selamat datang ke Player FM

Player FM mengimbas laman-laman web bagi podcast berkualiti tinggi untuk anda nikmati sekarang. Ia merupakan aplikasi podcast terbaik dan berfungsi untuk Android, iPhone, dan web. Daftar untuk melaraskan langganan merentasi peranti.

 

Panduan Rujukan Pantas

Podcast Teratas