Manusia & Teknologi - 2024-01-25

Manusia & Teknologi

Info Pekan ini

~ Bagaimana AI akan membuat dunia menjadi lebih baik? Mari kita dengarkan ulasan dari Bill Gates terkait masa depan

Setiap akhir tahun, Bill Gates selaku pendiri Microsoft selalu memberikan ulasan terkait apa yang terjadi dalam tahun ini serta prediksi masa depan via blog pribadinya, tidak terkecuali di tahun 2023 ini.

“ tahun 2023 melambangkan awal era yang baru “- Bill Gates.

Sebagai seorang yang super kaya, mulai tahun 2023 dirinya akan menerapkan teknologi AI pada pekerjaan dan berbagai hal penting lainnya. Tidak sekedar bermain-main dengan teman ataupun membuat sebuah parodi via laman medsos. Tahun ini memberikan sebuah gambaran sekilas tentang bagaimana AI akan membentuk masa depan manusia, memberikan kita sebuah pemahaman yang baru lagi mendalam terkait apa yang bisa dikontribusikan oleh AI bagi masa depan manusia.

Bill Gates selalu gemar dengan cerita yang memiliki kisah inspiratif, bermula pada awal tahun 2000-an jumlah kematian anak dibawah umur 5 tahun telah berkurang setengahnya, dirinya sangat yakin bahwa kekuatan inovasi dapat memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anak untuk bertahan hidup, tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang lebih baik.

“dunia ini dipenuhi oleh sumber daya yang sangat terbatas, anda harus menemukan sebuah cara untuk memaksimalkannya. Tidak lain, inovasi adalah sebuah kunci untuk memanfaatkan setiap upaya secara maksimal. AI dipercaya akan mempercepat inovasi baru tanpa kita sadari atau bahkan belum pernah kita lihat sebelumnya”, ujar seorang visioner sembari membetulkan kacamatanya.

Dilansir dari Technews.tw, berikut ini adalah contoh bagaimana AI dapat membuat dunia menjadi sebuah tempat yang lebih baik demi kelangsungan hidup manusia versi seorang Bill Gates.

~ Pendidikan

Bimbingan belajar tidak lagi menjadi pilihan bagi anak-anak perkotaan atau kelompok sosial dengan penghasilan pertahun yang lebih mumpuni. Sudah banyak perangkat pendukung pendidikan atau kegiatan proses belajar-mengajar yang sudah mengadopsi AI yang masih terus dikembangkan hingga saat ini. Sebuah tim start-up di Nairobi - Kenya, sedang mengembangkan sebuah tutor AI dengan sebutan “ Somanasi “ yang artinya dalam bahasa Nairobi adalah belajar bersama. Tutor AI ini tidak hanya paham dengan kurikulum Kenya, tetapi juga dapat mempertimbangkan latar belakang budaya, bahasa serta kultur yang ada dalam kehidupan sehari-hari warga Kenya, dengan begitu semua siswa yang menggunakan akan dengan cepat kenal dan akrab dengan teknologi ini.

Bill Gates memprediksikan bahwa di negara-negara yang berpenghasilan tinggi, AI akan dipopulerkan oleh masyarakat dalam kurun waktu 1-2 tahun, bagi negara-negara di Afrika butuh waktu hingga 3 tahun. Meskipun kesenjangan sosial masih akan tetap ada, namun semua ini akan berjalan seiring dengan perubahan dunia terkait inovasi baru dunia. Karena pada dasarnya semua manusia akan selalu mencari inovasi terbaru dan terbaik.

~ Kesehatan publik

AI dapat membantu memerangi berbagai permasalahan besar dalam dunia kesehatan, salah satunya adalah “ resistensi terhadap obat-obatan”.

Penggunaan antibiotik yang berlebihan telah menciptakan sebuah fase dimana bakteri secara bertahap sudah menjadi kebal dan bahkan tidak dapat disembuhkan dengan antibiotik yang kita miliki pada saat ini. Hal inilah yang disebut sebagai resistensi terhadap antibiotik, tentunya kondisi ini dapat menjadi sebuah ancaman serius terhadap keamanan bagi kesehatan publik secara global. Misalnya di Ghana - Afrika Barat, Nana Kofi Quakyi sebagai seorang peneliti dari Aurum Institute yang telah mengadopsi teknologi AI dalam mencetuskan sebuah harapan baru dalam dunia medis.

Secara tradisional, dokter harus dihadapkan kepada sebuah pertimbangan yang cukup rumit dalam memberikan sebuah resep antibiotik, namun kemunculan dan adopsi AI dalam dunia medis telah membuat proses ini menjadi lebih efektif.

Sistem AI dapat secara komprehensif mempertimbangkan serta melakukan evaluasi secara menyeluruh dengan pertimbangan berbagai data, antara lain jejak rekam medis pasien, laporan ujian, data penelitian medis terbaru demi meresepkan jenis antibiotik yang paling tepat bagi sang pasien, selain itu juga dapat secara akurat memberikan estimasi terkait waktu pengobatan. Hal ini dapat mengurangi resiko penyalahgunaan antibiotik dan secara efektif mencegah terjadinya resistensi antibiotik.

~ Dunia medis : AI dapat membantu ibu hamil melahirkan dengan kondisi yang lebih aman.

Mungkin sulit bagi anda untuk membayangkan bahwa setiap 2 menit di dunia ini, ada seorang ibu hamil yang meninggal dalam proses melahirkan. Angka ini adalah sebuah angka yang cukup mencengangkan, di India sebuah tim peneliti yang bernama ARMMAN menggunakan sebuah teknologi model AI untuk membantu merawat ibu hamil yang memiliki resiko tinggi. Model ini dapat disesuaikan dengan pengalaman medis pengguna, baik mereka yang bekerja sebagai staf medis pemula ataupun senior, para ibu hamil ini dapat menerima bantuan yang akurat lagi efektif.

~ Privasi : AI membantu pasien untuk memberikan informasi yang lebih akurat kepada staf medis.

Penyakit seksual adalah sesuatu yang sangat sulit diutarakan kepada orang lain, bahkan bagi kepada seorang dokter, tidak semua pasien memiliki keberanian dalam mengungkapkan riwayat ataupun rekam jejak terkait penyakit yang mereka idap.

Namun bagi staf medis dan dokter, informasi ini sangat krusial dalam mengevaluasi sebuah penyakit seksual misal seperti AIDS. saat ini AI dapat berfungsi secara baik dalam menghadapi permasalahan ini, terdapat sebuah Chatbot yang digunakan untuk menilai risiko HIV di Afrika Selatan, teknologi ini dapat memberikan saran, rekomendasi serta pengobatan yang tepat bagi sang pasien tanpa harus berkomunikasi dengan dokter atau suster. Ditambah lagi bahwa sistem ini dapat diakses selama 24 jam setiap harinya, sehingga isu-isu seperti malu, diskriminasi, ataupun stigma sosial terkait sebuah penyakit dapat terhindari dan bagi pasien yang membutuhkan pengobatan dapat disembuhkan dengan cepat.

~ rekam jejak medis yang akurat

Tidak semua negara memiliki catatan ataupun rekam jejak medis yang terstandarisasi secara digital, contoh di Pakistan banyak orang tidak memiliki riwayat kesehatan yang tercatat. Hal ini tentu sangat menyulitkan bagi dokter untuk segera memahami kondisi pasien.

Catatan medis sangat penting bagi sang dokter dalam mengenali kondisi pasien dengan akurat, termasuk apakah pasien memiliki alergi obat ataupun riwayat kesehatan dalam merawat pasien. Tim Maryam Mustafa yang pada saat ini sedang mengembangkan sebuah aplikasi yang dapat diakses dengan suara manusia untuk memudahkan petugas kesehatan di Pakistan dalam membuat sebuah catatan medis. Aplikasi ini akan memberikan sebuah pertanyaan kepada pasien dan segera mencatatkan jawaban yang diberikan dalam format digital, dengan begitu rekam jejak digital bagi semua pasien akan tersimpan dan dapat diakses secara otomatis bagi pekerja medis.

pangtau terus yows..