Artwork

Kandungan disediakan oleh KBR Prime. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh KBR Prime atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.
Player FM - Aplikasi Podcast
Pergi ke luar talian dengan aplikasi Player FM !

“Waspadai Potensi Depresi Anak SD”

28:37
 
Kongsi
 

Manage episode 419413744 series 3127068
Kandungan disediakan oleh KBR Prime. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh KBR Prime atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.

Kasus anak sekolah dasar asal Cirebon yang diduga depresi menyedot perhatian masyarakat. Anak kelas enam SD itu diduga mengalami depresi lantaran ponselnya dijual orangtuanya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Usai viral, beberapa pihak mengusut apa yang terjadi pada bocah tersebut. Pemerintah juga turun tangan untuk membantu pemulihan kesehatan mentalnya.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Ade Cahyaningsih mengatakan, gangguan psikis yang dialami anak berinisial AR itu terjadi sekitar September 2023. Diduga, pemicunya lantaran sang ibu menjual HP miliknya karena desakan ekonomi. Padahal, HP itu dibeli AR dengan uang sendiri yang telah dikumpulkannya.Sementara itu, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA, Nahar menyebut pihaknya sudah melakukan pemantauan dan terus berkoordinasi untuk memastikan masalah yang dihadapi AR dapat ditangani dengan baik.

Kata dia, dalam penanganan juga telah didampingi pekerja sosial, dan konselor yang ada di Pusat Pelayanan Terpadu untuk Perempuan dan Anak rumah sakit. Menurutnya, kondisi AR membaik, tapi masih membutuhkan intervensi psikiater dan psikolog.

Presiden Joko Widodo juga dikabarkan mengutus staf Kementerian Sekretariat Negara, Puput Hariadi untuk mengunjungi rumah AR dan memberikan semangat kepada sang anak agar bisa kembali sekolah. Selain itu, Puput juga menyerahkan bantuan yang diamanatkan Presiden Jokowi berupa bantuan biaya dan perlengkapan alat sekolah.

Kasus ini menjadi refleksi pentingnya menjaga kesehatan mental anak sekolah. Kita mau bahas ini ya.

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

  continue reading

1373 episod

Artwork
iconKongsi
 
Manage episode 419413744 series 3127068
Kandungan disediakan oleh KBR Prime. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh KBR Prime atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.

Kasus anak sekolah dasar asal Cirebon yang diduga depresi menyedot perhatian masyarakat. Anak kelas enam SD itu diduga mengalami depresi lantaran ponselnya dijual orangtuanya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Usai viral, beberapa pihak mengusut apa yang terjadi pada bocah tersebut. Pemerintah juga turun tangan untuk membantu pemulihan kesehatan mentalnya.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Ade Cahyaningsih mengatakan, gangguan psikis yang dialami anak berinisial AR itu terjadi sekitar September 2023. Diduga, pemicunya lantaran sang ibu menjual HP miliknya karena desakan ekonomi. Padahal, HP itu dibeli AR dengan uang sendiri yang telah dikumpulkannya.Sementara itu, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA, Nahar menyebut pihaknya sudah melakukan pemantauan dan terus berkoordinasi untuk memastikan masalah yang dihadapi AR dapat ditangani dengan baik.

Kata dia, dalam penanganan juga telah didampingi pekerja sosial, dan konselor yang ada di Pusat Pelayanan Terpadu untuk Perempuan dan Anak rumah sakit. Menurutnya, kondisi AR membaik, tapi masih membutuhkan intervensi psikiater dan psikolog.

Presiden Joko Widodo juga dikabarkan mengutus staf Kementerian Sekretariat Negara, Puput Hariadi untuk mengunjungi rumah AR dan memberikan semangat kepada sang anak agar bisa kembali sekolah. Selain itu, Puput juga menyerahkan bantuan yang diamanatkan Presiden Jokowi berupa bantuan biaya dan perlengkapan alat sekolah.

Kasus ini menjadi refleksi pentingnya menjaga kesehatan mental anak sekolah. Kita mau bahas ini ya.

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

  continue reading

1373 episod

Semua episod

×
 
Loading …

Selamat datang ke Player FM

Player FM mengimbas laman-laman web bagi podcast berkualiti tinggi untuk anda nikmati sekarang. Ia merupakan aplikasi podcast terbaik dan berfungsi untuk Android, iPhone, dan web. Daftar untuk melaraskan langganan merentasi peranti.

 

Panduan Rujukan Pantas

Podcast Teratas