Penyair Digital awam
[search 0]
lebih
Download the App!
show episodes
 
Sesekali tentang cinta, kadang tentang Jakarta, sering kali tentang yang di antaranya atau bukan keduanya. Kadang berima, seringnya semaunya. Nakal, jenaka, dosa, ruang aman untuk berbagai jenis puisi dan cerita || dikelola oleh @budskiy || Sebagian besar tulisan di sini adalah karya original || Juga menerima request || IG: https://www.instagram.com/sajak_virtual/
  continue reading
 
Loading …
show series
 
"ku minum kopi-kopi fancy semata agar nyawa tak tergoda kembali ke alam mimpi. (maaf saja, perutku sombong tak cocok dengan kopi murah). peduli setan tak punya rumah dan duit milyaran meski umur sudah 30-an. punya dan bisa kerja saja sudah lumayan". Tentang jajan kopi yang sering dituduh jadi penyebab mengapa kita gak kaya kaya. Padahal, masalahnya…
  continue reading
 
"kelak, ketika kita sudah bisa menerima bahwa rupa rupa manusia itu itu saja, tak ada pola dan rumusan yang pasti dan merasa itu lumrah lumrah saja, mungkin kita akan dipertemukan dengan rupa rupa manusia yang lain. tak akan terkejut ketika mereka yang terlihat baik memperlihatkan sisi buruknya, tak berprasangka jelek pada mereka yang dianggap buru…
  continue reading
 
"semua cokelat yang ku beli di hari valentine berakhir di perutku sendiri. semua bunga yang ku beli ku tanam di halaman rumah dan ku sirami tiap hari. jatuh cinta pada perempuan tak terasa sesalah itu, tapi juga tak pernah terasa benar". sebuah cerita mini tentang harapan seseorang yang tak pernah benar-benar merasakan cinta dari seorang kekasih sa…
  continue reading
 
"aku mendekatimu bukan dengan sapaan"lagi apa?" atau "udah makan?"bukan pula dengan menanyakan"kamu kenapa?"yang dilanjutkan dengan"sini cerita"". Hari ke-7 dalam rangkaian #30HariBersuara kali ini bertema PDKT. Dalam puisi ini, saya menceritakan bagaimana proses pendekatan bisa gagal karena muak mendengar penolakan yang tak terang terangan…
  continue reading
 
"waktu dewasa dan sudah bekerjabaru ku sadari ternyataaku tak pernah punya keinginanmenjalin hubungan romansa di masa remajasementara teman temankusudah menikah dan berkeluarga". Hari ke-5 dalam rangkaian #30HariBercerita ini saya menceritakan tentang keinginan masa dewasa yang telat datang karna semasa muda merasa tak pantas memiliki keinginan sem…
  continue reading
 
"bersyukurlah kamujika segala rencana nyata berubah jadi mayaatau gagal sepenuhnya. setidaknya nyawamu masih ada, kesehatanmu masih terjaga, dan cintamu masih kuat terasa". Hari ke-4 bertema rencana dari #30HariBersuara ini, saya bercerita tentang segala rencana yang gagal di pandemi ini memang sebaiknya disyukuri saja. Setidaknya kita masih hidup …
  continue reading
 
"hari ini ku putuskanuntuk menghirup napas dalam dalam, untuk melanjutkan hidup sekali lagi,setidaknya hari ini". Hari ketiga dengan tema Keputusan dalam rangkaian #30HariBersuara ini bercerita tentang keputusan terbaik yang bisa diambil ketika burn out dan hendak menyerah; melanjutkan hidup setidaknya hari ini…
  continue reading
 
"kita bisa bermuladari hubungan satu malamdi sebuah apartemen di Kalibatasebagai sesama orang asing,atau dari lingkaran pertemanansebagai sesama yang sudah saling mengenal". Hari kedua dalam rangkaian #30HariBersuara ini bertema Awal Mula. Dalam puisi ini saya bercerita bagaimana hubungan antara 2 orang bisa berakhir sebelum dimulai…
  continue reading
 
Memasuki penghujung tahun, selama bulan Desember gue berniat mengikuti tantangan dari the Podcasters Indonesia untuk membuat 1 episode podcast setiap hari selama 30 (+1) hari berturut-turut dengan tema yang telah ditentukan. Tentu saja podcast ini tetap akan menghadirkannya dalam bentuk puisi atau cerita mini, dan gak janji akan bisa full. Tentang …
  continue reading
 
"Kalau boleh jujur. Bagaimana kalau aku bilang tidak? Akankah jujur langsung membalikkan badan, melangkah pelan, menjauh perlahan, menunggu mengejar, memanggil. Akankah tetap kau utarakan kebenaran tanpa mengemis izin, tanpa memohon restu, tanpa menganggapnya sebuah tindak kriminal?". Ditulis dan dibacakan oleh @firnnita, penulis buku kumpulan puis…
  continue reading
 
"Damai datang bukan hanya dari kitab suci, tapi juga lewat matahariyang hadir mengusir mendung untuk mengeringkan pipi yang seketika basahakibat air mata yang sama sekali ogah diajak berkompromi". Ditulis dan dibacakan oleh Yunita dari podcast Abjad Tersirat. Tentang kedamaian yang datang dari kesederhanaan yang dekat.…
  continue reading
 
"Tapi di balik lelucon itu ternyata kamu yang paling tahu.Kalau di balik semua pelukan dan ciuman di hari mendatang akan menjadi simbol perlawanan terbesar kita untuk melawan waktu yang sudah cepat-cepat mengajakmu keluar dari kota Jakarta… selamanya". Ditulis dan dibacakan oleh Yunita dari podcast Abjad Tersirat…
  continue reading
 
Di episode ini, saya membacakan artikel yang saya tulis untuk Magdalene dengan judul yang sama. Lewat "cerpen curhat" ini, saya menceritakan bagaimana kata cinta dan sahabat adalah kata yang begitu sulit terucap terutama di antara 2 orang laki-laki. Saya sendiri adalah seorang gay, pernah (berkali-kali) berhubungan seksual dengan laki-laki, juga pe…
  continue reading
 
"Sampai Budi sudah tidak kecil lagi, sampai Budi sudah dewasa (setidaknya secara usia), ia tidak pernah paham maksud dari "seperti perempuan". Mengapa sesuatu hanya boleh untuk dan dilakukan oleh laki-laki, sementara yang lain hanya boleh untuk dan dilakukan oleh perempuan? Di usianya yang sudah tidak lagi terdiri dari 1 angka saja, Budi melawan se…
  continue reading
 
"maka kembali aku ke sosial media. mengenang normal format lama. mengenang nongkrong nongkrong kala senja. mengenang karaoke 3 jam di Inul Vizta. mengenang puisi puisi yang masih memiliki rasadan permainan kata yang jenaka. terpejam, lalu masturbasi, aku juga mengenang cintayang cuma sementara tapi begitu panas membara. mengenang masa laludan segal…
  continue reading
 
"Semoga kita semua tidak lelah untuk terus belajar dan mencoba mencintai dengan sederhana. kita mungkin takkan bisa bahagia bersama. tapi semoga rasa sakit, takut, dan perjuangan hidup yang kita bagi dan jalani bersama membuat kita merasa cukup". Puisi original. Tentang menerima kekurangan, rasa takut, dan rasa sakit.…
  continue reading
 
Selamat pagi/siang/sore/malam kak! Berhubung banyak di antara kakak kakak yang masih belum memahami produk produk orientasi seksual yang ada, berikut penjelasan dari sales representative kami. semoga membantu. (Monolog ini dibacakan dalam rangka memperingati International Day Against Homophobia, Biphobia, and Transphobia atau IDAHOBIT)…
  continue reading
 
"Katakan pada ibu, si buyung mau lebih lama merantau. Rumah itu mungkin selalu akan menanyakan kepulangan, pintu-pintu minta kiriman kisah petualangan. Aduh sayang, jarak itu sebenarnya tak pernah ada. Pertemuan dan perpisahan dilahirkan oleh perasaan". Sebuah puisi karya salah satu penyair favorit saya, Joko Pinurbo. Dibacakan dalam rangka Hari Pu…
  continue reading
 
"siapa kamutanpa teman kencan malam minggu, seks bebas padahal baru pertama bertemu, circle julid paling seru, teman teman indie, kiri, edgy,penikmat senja, hujan,kopi dan puisi". Puisi original. Tentang bagaimana social dan physical distancing membuat saya melihat bahwa (banyak) manusia itu terlalu kolektif untuk bisa melihat diri sendiri sebagai …
  continue reading
 
Loading …

Panduan Rujukan Pantas

Podcast Teratas