Artwork

Kandungan disediakan oleh Creative Disc. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh Creative Disc atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.
Player FM - Aplikasi Podcast
Pergi ke luar talian dengan aplikasi Player FM !

Eps 73: Creativedisc Exclusive Interview with Daya

9:35
 
Kongsi
 

Manage episode 311854275 series 3193538
Kandungan disediakan oleh Creative Disc. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh Creative Disc atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.

Bintang alt-pop pemenang Grammy, Daya, kembali dengan single terbarunya, ‘Bad Girl’ yang dirilis pada awal Februari 2021 lalu. Ternyata lagu ini juga sebagai konfrontasi seksualnya, dan menunjukkan dirinya yang lebih matang lagi untuk EP terbarunya. Daya mengonfirmasi hal itu, dalam interview Zoom bersama Creativedisc beberapa waktu yang lalu.

Lagu ‘Bad Girl’ ini tercetus idenya sejak beberapa tahun silam. Hingga di bulan Agustus tahun lalu, saat Daya merekam lagu ini dan tidak sengaja didengar oleh Charlie Puth. Ternyata Charli menyukai lagunya, dan kemudian turut membantu proses produksinya. Setelah lewat beberapa proses penulisan lirik, bahkan sampai ada di fase come out, Charlie dan Daya memastikan kalau lagu ini ‘catchy’, sehingga diputuskan untuk merilis ‘Bad Girl’ sebagai single pertama dari EP barunya di awal tahun 2021.

Lagu ini menggambarkan seksualitasnya yang sebenarnya, dan itu membuat Daya (dan orang-orang yang mendengarkan lagunya) untuk jadi lebih percaya akan dirinya sendiri. Sekaligus juga menjadi penyemangat untuk mencari sosok yang sepadan dan bisa menerima kita yang seperti itu.

Simak obrolan lengkap Creativedisc bareng Daya di podcast ini.

  continue reading

75 episod

Artwork
iconKongsi
 
Manage episode 311854275 series 3193538
Kandungan disediakan oleh Creative Disc. Semua kandungan podcast termasuk episod, grafik dan perihalan podcast dimuat naik dan disediakan terus oleh Creative Disc atau rakan kongsi platform podcast mereka. Jika anda percaya seseorang menggunakan karya berhak cipta anda tanpa kebenaran anda, anda boleh mengikuti proses yang digariskan di sini https://ms.player.fm/legal.

Bintang alt-pop pemenang Grammy, Daya, kembali dengan single terbarunya, ‘Bad Girl’ yang dirilis pada awal Februari 2021 lalu. Ternyata lagu ini juga sebagai konfrontasi seksualnya, dan menunjukkan dirinya yang lebih matang lagi untuk EP terbarunya. Daya mengonfirmasi hal itu, dalam interview Zoom bersama Creativedisc beberapa waktu yang lalu.

Lagu ‘Bad Girl’ ini tercetus idenya sejak beberapa tahun silam. Hingga di bulan Agustus tahun lalu, saat Daya merekam lagu ini dan tidak sengaja didengar oleh Charlie Puth. Ternyata Charli menyukai lagunya, dan kemudian turut membantu proses produksinya. Setelah lewat beberapa proses penulisan lirik, bahkan sampai ada di fase come out, Charlie dan Daya memastikan kalau lagu ini ‘catchy’, sehingga diputuskan untuk merilis ‘Bad Girl’ sebagai single pertama dari EP barunya di awal tahun 2021.

Lagu ini menggambarkan seksualitasnya yang sebenarnya, dan itu membuat Daya (dan orang-orang yang mendengarkan lagunya) untuk jadi lebih percaya akan dirinya sendiri. Sekaligus juga menjadi penyemangat untuk mencari sosok yang sepadan dan bisa menerima kita yang seperti itu.

Simak obrolan lengkap Creativedisc bareng Daya di podcast ini.

  continue reading

75 episod

Semua episod

×
 
Loading …

Selamat datang ke Player FM

Player FM mengimbas laman-laman web bagi podcast berkualiti tinggi untuk anda nikmati sekarang. Ia merupakan aplikasi podcast terbaik dan berfungsi untuk Android, iPhone, dan web. Daftar untuk melaraskan langganan merentasi peranti.

 

Panduan Rujukan Pantas

Podcast Teratas